Apakah ini salah satu bentuk patah hati?
Apakah wajar jika hati yg kini perih ku rasa walau selingkuh bukan persoalan utamanya?
Walau pengkhianatan bukan pula penyebabnya.
Entah apa yang ada dibenak ku saat ini
Namun hatiku terasa perih
Dirasakan terasa sesak
Menangispun semakin tercekik.
Aku benci dengan perasaan yang seperti ini
Berlebihan sampai lupa diri
Aku yang mengangumi mu sepenuhnya
Aku yang jatuh cinta denganmu seutuhnya
Atau hanya aku yang sedang tidak baik-baik saja.
Tuhan,
Semakin aku bilang ini tidak apa-apa
Hatiku rasanya sakit
Seperti ada beberapa duri yang mampir kedasar rasa tiap-tiap orang memberikan harapan.
Aku tau kamu bukan sosok yang seperti itu.
Memberikan kepalsuan lalu mencampakkan nya.
Aku sangat paham denganmu
Hingga aku tidak sempat berpikir hancur akan kamu berikan untukku,
Tidak pernah.
Aku sangat mengerti karaktermu.
Hingga aku tidak punya waktu untuk mengeluh seperti wanita-wanita lain yang haus akan perhatian pasangannya.
Karena, kamu selalu melepas dahaga ku setiap waktu dengan sikap dan sifat mu yang manis.
Benar,
Karna semua yang kamu berikan terlalu indah dan baik bagiku
Sampai-sampai arti kecilpun aku anggap besar
Dan menusuk di dada.
Pikirku bercabang,
Kepalaku kini dikelilingi banyak pertanyaan,
Tetapi segalanya memiliki satu arti,
"Apakah benar aku yang kamu butuhkan?"
Entah bukan kalimat keraguan bagiku.
Hanya saja itu salah satu bentuk penekanan.
Apakah iya,
Apakah tidak,
Apakah keduanya,
Atau bahkan hanya kerancuan.
Salam Cinta ❤
IG : tenta.ngjiwa