Selasa, 17 November 2020

Entah aku harus memulainya darimana,

Dari awalan apa kalimat ini akan aku rangkai.

Tapi indah adalah tujuan utamanya.

Benar,

Ku rasa orang-orang belum tau patah itu apa,

Makna dan akhirannya akan bagaimana.

Orang-orang hanya tau

Bahwa patah adalah rasa sakit yang berkali-kali harus disesali.

Padahal? Kenyataannya tidak.

Kamu hanya perlu beberapa ruang yang benar.

Benar yang kamu siapkan,

Benar yang kamu persilakan.

Kebanyakan orang bilang,

Di duakan adalah rasa sakit yang teramat perih.

Ya, beberapa waktu memang rasanya seperti itu.

Mungkin.

Namun dikemudian hari?

Hidup akan terus berjalan dengan waktu

Hidup memang selalu beriringan dengan pahit dan manisnya perjalanan.

Suka atau tidak suka, finalnya adalah menerima.

Ku pelajari segala bentuk indah 

Yaitu dari sosok mu.

Sesosok sederhana yang mampu merubahku dari sisi-sisi yang mungkin gelap tak bercelah.

Ku pelajari tiap tiap bentuk yang ada di dirimu.

Sebuah bentuk yang di namakan nya peduli,

Sebuah bentuk yang di sebutnya tanggung jawab.

Ku kira dulu,

Setiap yang singgah akan mengisahkan luka yang sama.

Setiap kisah akan membekaskan sayatan yang lama.

Tapi ternyata,

Yang lalu tetaplah berlalu

Mereka hanya sebuah kisah yang meng-asah aku

Mereka hanya titik yang merubahku menjadi bentuk.

Dan kamu,

Sebuah wujud yang melengkapkan aku

Kamu adalah kata pulang yang harus aku jumpai selamanya

Kamu adalah metamorfosa ku

Dari aku yang mungkin rapuh 

Dan kehadiranmu yang membuatku utuh.

Kamu bentuk terindah dari segala bentuk yang aku jumpai di dunia ini

Benar

Kuasa itu maha adil.

Ia titip kan kamu di dunia, tentu memiliki arti juga makna.

Ia tuntun mu untuk menjumpai aku

Menempatkan ruang yang sempat ingin aku asingkan.

Dan kini,

Kunci adalah kalimat favoritku untukmu.

Dan dari tiap-tiap tatapanmu

Adalah juang yang harus aku tempuh

Dalam kondisi apapun.

Baik sehat ataupun sakit

Baik suka ataupun duka

Baik luka ataupun lara

Kupastikan,

Tangan mu dan tangan ku

Akan sama-sama mengisi ruas-ruas jari dari masing-masing kita.

Saling menuntun dan menopang

Bahwa kalah bukanlah milik kita.

Dari peluk yang memiliki arti

Akan ku sambut dengan rasa syukurku memiliki kamu.

Terimakasih

Untuk segala hal manis yang kamu usahakan

Untuk segala penjagaan yang kamu lakukan

Dengan ini akan aku tutup bait demi bait yang ku tulis,

Bahwa,

Aku bahagia memiliki dan dimiliki kamu.




Salam Cinta ❤


IG : tenta.ngjiwa



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Teruntuk kamu, izinkan aku untuk menulis pesan sederhana yang mungkin tidak seberapa ini. terima kasih telah bersamaku, terima kasih telah m...